BALIKPAPAN (28/09) – Dalam menyambut Hari Batik Nasional PT. Angkasa Pura I Bandara Internasional (SAMS) Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan kembali salurkan program kemitraan bina lingkungan dengan memberikan bantuan bangunan fisik berupa bangunan yang akan digunakan sebagai Rumah Batik, Tenun dan Bordir (BATEBOR).
Acara ini laksanakan pukul 09.00 WITA yang dihadiri Walikota Balikpapan, General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan dan unsur Muspida serta para pejabat PT. Angkasa Pura I Balikpapan.
Wali Kota Balikpapan Rizal Efendi dalam sambutannya berharap “Dengan dibangunnya Rumah BATEBOR, batik Balikpapan dapat berkembang dan bisa bertambah motif-motif yang lebih berkualitas, kita dapat bersaing dengan daerah lainnya yang merupakan warisan budaya Indonesia”.
“Sebagai wujud Penghargaan kepada General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan yang telah menjadi bagian dari kita yang sebentar lagi akan melaksanakan Purnabakti, saya meminta agar dapat diresmikan oleh General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan” Ujar Rizal Efendi.
General Manager PT. Angkasa Pura I Balikpapan Pujiono dalam kesempatnnya meresmikan rumah BATEBOR mengatakan “Sesuai perencanaannya Rumah Batik, Tenun dan Bordir ini dibangun dengan maksud untuk mengembangkan batik khas Balikpapan, sehingga Kota yang kita cintai ini memiliki motif batik khas yang dapat dikenal oleh khalayak ramai”.
“Pembangunan Rumah Batik, Tenun dan Bordir ini, sehingga dapat diresmikan penggunaannya saat ini, cukup memakan waktu, bukan dari segi teknis perencanaan bangunan, namun penataan konsep dan kelengkapan pengisian peralatan serta rencana penggunaan kedepan lah yang selalu menjadi diskusi bersama antara Bandara SAMS Sepinggan dengan Pemerintah Kota yang diwakili oleh Dinas Pendidikan dan Dekranasda Balikpapan” tambah Pujiono.
Program Bina Lingkungan merupakan perwujudan dan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat disekeliling Daerah Lingkungan Kerja Perusahaan yang bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian PT Angkasa Pura I (Persero) terhadap lingkungannya serta sebaliknya masyarakat sekitar mempunyai rasa memiliki terhadap keberadaan Bandara Selain melaksanakan Peresmian Penggunaan Rumah Batik, Tenun dan Bordir, pada kesempatan kali ini, Bandara SAMS Sepinggan juga melaksanakan Penyaluran Pinjaman Kemitraan tahap yang ke-3 di tahun 2017. Pinjaman Kemitraan untuk UKM di Kota Balikpapan ini, disalurkan kepada 15 (lima belas) UKM dengan total Pinjaman sebesar Rp 900 Juta.
Program Kemitraan ini telah dilaksanakan oleh Bandara SAMS Sepinggan sejak tahun 1992, sesuai dengan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku kuasa pemegang saham perusahaan. Jika dijumlahkan, Pinjaman Kemitraan yang telah disalurkan oleh Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sejak tahun 1992 sampai dengan saat ini adalah sebesar Rp 31 Miliar.
Sebagai acara penutup para tamu dipersilahkan untuk melihat secara langsung proses pembuatan batik, yang dimana pengerajin batik tersebut berasal dari daerah Balikpapan.
