DATANG & SAKSIKAN ERAU DI TENGGARONG, KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR

Erau adalah sebuah tradisi budaya Indonesia yang dilaksanakan setiap tahun dengan pusat kegiatan di kota Tenggarong, Kutai Kartangera, Kalimantan Timur. Erau berasal dari bahasa Kutai, eroh yang artinya ramai, riuh, ribut, suasana yang penuh sukacita. Suasana yang ramai, riuh rendah suara tersebut dalam arti: banyaknya kegiatan sekelompok orang yang mempunyai hajat dan mengandung makna baik bersifat sakral, ritual, maupun hiburan.

Pesta Erau Adat Kutai & International Folks Arts Festival ini kembali dilaksanakan tahun ini, tepatnya dari tanggal 20 sampai 28 Agustus 2016 bekerjasama dengan negara sahabat yaitu Poland, Amerika Serikat, Estonia, Lithuania, Taiwan, Russia, Bulgaria Canada dan Colombia.

Beberapa agendanya yaitu Mendirikan Tiang Ayu Bertempat di Ruang Stinggil Keraton (Baju Adat Kutai Taqwo), Sesembahan bertempat di Kedaton, Beluluh Sultan Bertempat di Pintu Keraton (Baju Adat Kutai Pesapu/Baju Cina), Malam Pertama Bertempat di Stinggil Keraton (Baju Adat Keraton), Dewa Belian Memuja Ayu, Dewa Bejogeti Karang Dewa Memanah, Dewa Menurunkan Sanghiyang Sri Gamboh, Pangeran Sri Ganjur, Beganjur, Dewa Memulangkan Ganjur, Dewa Meminta Maaf di Macan Kewagonan, Dewa, Belian, Penyuling, Damar Jujagat serta Aji - Aji Perempuan mengaturi Aji Sultan di dondang (Ratu disembah) akan Erau Bepelas, Pelas Pertama Aji Sultan, Dewa, Belian, Suling mengantarkan Aji Sultan Tama ke dalam, Dewa meminta Ampun di Karang Kebesaran, Dewa Menggoyak Rendu, Dewa Membangunkan Air di Dandang, Mengaturi Aji Membuang Kamai, Kanjar Laki dan Kanjar Bini bergantian, Acara Malam Pertama Selesai, Gamelan Membawakan Lagu Seresehan dan masih banyak lagi rangkaian acara yang menarik.